Klikpos.net/Cibinong – Tarif parkir di RSUD Cibinong dinilai mencekik leher karena terlalu tinggi sehingga dikeluhkan warga Bogor yang parkir di sana, terutama keluarga pasien yang dirawat di rumah sakit itu.
Man, salah satu pasien rawat jalan di RSUD Cibinong warga Cibinong menuturkan, “saya parkir mobil dari sekitar jam 07.00 sampai 12.30 WIB harus membayar parkir sebesar Rp 20 ribu. Ini jelas terlalu tinggi bahkan sudah mencekik leher,” ujarnya.
Menurutnya pihak pengelola parkir di RSUD Cibinong harus lebih menerapkan tarif parkir yang lebih murah dan manusiawi.
“RSUD ini kan tempat pelayanan kesehatan bagi semua warga Bogor yang di antaranya ada yang memakai BPJS dan juga Kartu Indonesia Sehat (KIS). Kalau tarif parkirnya ketinggian ya nggak manusiawilah. Saya harap pihak yang berwenang bisa menertibkan masalah ini segera,” tandas Man.
Sementara itu dilansir angkaranews.co.id Jumat 14 Oktober 2022, Deni, pengunjung RSUD Cibinong lainnya juga mengeluhkan tagihan parkir di rumah sakit itu. Ia mengaku kaget saat hendak membayar parkir motor. Pasalnya, petugas parkir memberikan tarif parkir yang sangat tinggi yakni sebesar Rp 20.000.
“Sangat tidak masuk akal, saya kan hanya bawa kendaraan motor mas. Jangankan motor, untuk mobil sudah terlalu mahal, apalagi inikan Rumah Sakit Pemerintah bukan swasta,” ujar Deni kecewa.
Dia berharap pihak berwenang di lingkungan Pemkab Bogor khususnya Direktur RSUD Cibinong dapat menurunkan tarif parkir tersebut karena saat ini terlalu tinggi dan sangat memberatkan masyarakat.
Menanggapi masalah tersebut,
salah satu tokoh Paguyuban Masyarakat Cibinong (PMC ) Yudizar, menyayangkan mahalnya tarif parkir di RSUD Cibinong itu.
Menurutnya mereka yang datang ke rumah sakit itu sudah pasti orang berobat dan tidak semua masyarakat memiliki uang.
“Apalagi di jaman pandemi Covid-19 seperti saat ini banyak orang yang susah,” katanya.
Yudizar berharap agar pihak RSUD Cibinong bisa menyesuaikan tarif parkir agar tidak memberatkan masyarakat yang berobat maupun yang menunggu pasien. (Tim Red)
