Klikpos.net/Bogor – Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia, Penny Williams PSM melakukan kunjungan ke Balai Kota Bogor, Kamis (9/2/2023).
Kunjungan ini diterima langsung Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Bagian (Kabag) Protokol dan komunikasi pimpinan (Prokompim) Setda Kota Bogor, Rudiyana dan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto di Paseban Suradipati.
Di awal perbincangan, Dubes Williams dan Bima Arya yang sama sama memiliki latar belakang pendidikan dari Australian National University atau Universitas Nasional Australia saling bercerita mengenai pendidikan.
Saat dibangku kuliah Dubes Australia Penny Williams pernah menjalani program study Indonesian studies dan pernah menjadi exchange students (pertukaran mahasiswa) di Indonesia selama setahun.
Dalam kesempatan itu, Bima Arya juga menyampaikan rencana program pembangunan Kota Bogor ke depan, seperti renovasi pasar, pembangunan jembatan, pedestrian dan sebagainya.
Disela-sela perbincangan tersebut Bima Arya mengajak Dubes Australia untuk menikmati kuliner khas Bogor, yakni roti unyil.
“Iya bersama Dubes Australia kita sama sama menikmati roti unyil,” kata Bima Arya sambil menanyakan bagaimana rasa roti unyil.
Kemudian Dubes Australia pun menyampaikan dirinya baru pertama kali menikmati roti unyil dan sudah mencicipi banyak.
Ia pun mengaku roti unyil khas Bogor ini sangat enak sekali.
Kemudian Dubes Australia menyampaikan bahwa dirinya pernah kunjungi Perpustakaan di DKI Jakarta yang dilengkapi dengan Aussie Corner.
Mendengar itu Bima Arya pun menyambutnya dengan mengajak Dubes Australia juga mengunjungi Perpustakaan Kota Bogor.
“Alhamdulillah Dubes sepakat untuk membantu pengembangan Perpustakaan Kota Bogor,” ujarnya.
Kota Bogor saat ini memang sudah memiliki Perpustakaan dengan berbagai fasilitas lengkap. Bahkan, saat ini pengunjung perpustakaan Kota Bogor pun mengalami lonjakan drastis.
Dubes Australia, Penny Williams mengungkapkan bahwa di kedutaan ada empat orang dari national Library Australia. Ia pun menyambut baik ajakan untuk mengembangkan perpustakaan Kota Bogor. (Adenan Manurung)