Klikpos.net/Cibinong-Bupati Bogor Ade Yasin minta agar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor benahi pelayanan kesehatan di seluruh Puskesmas di Kabupaten Bogor untuk mengantisipasi adanya Puskesmas yang lalai dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terlebih ditengah kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Hal itu disampaikan pada saat Sidak ke Puskesmas Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Sabtu (10/7).
Sidak itu dilakukan untuk memastikan kebenaran dan menindaklanjuti adanya sebuah video kejadian di Puskesmas Situ Udik Kecamatan Cibungbulang yang viral di Media Sosial, serta memberikan teguran kepada para tenaga kesehatan Puskesmas Situ Udik Kecamatan Cibungbulang.
Untuk diketahui sebelumnya viralnya sebuah video yang beredar di media sosial yakni terkait adanya seorang Ibu hamil yang akan berobat dan seorang warga yang mengaku positif Covid-19 mendatangi Puskesmas Situ Udik Kecamatan Cibungbulang, namun tidak mendapatkan pelayanan, malah justru didapati staff puskesmas sedang asyik karokean di jam kerja.
“Seluruh staf Puskesmas Situ Udik, saya kumpulkan sekaligus diberikan arahan. Tadinya kalau ada alat karaoke nya mau saya sita, tapi tadi hasil sidak ternyata tidak menggunakan alat karaoke tetapi sound system untuk memanggil pasien, tetapi apapun alasannya itu salah, karena dilakukan pada saat jam kerja,” tegas Ade Yasin.
Lanjut Ade Yasin menyatakan, berkaitan dengan video seorang Ibu hamil yang akan berobat dan seorang warga yang mengaku positif Covid-19. Ada kesimpangsiuran informasi karena informasi yang sebenarnya adalah seorang ibu hamil itu datang Puskesmas Situ Udik, hanya untuk menanyakan perihal BPJS.
“Seorang ibu hamil itu dari Cemplang, datang ke Puskesmas Situ Udik untuk menanyakan pelayanan BPJS-nya. Saya akan memastikan kebenaran Ibu hamil itu, juga menanyakan kondisinya sehat atau tidak, karena tugas kita untuk memastikan kondisi Ibu hamil itu sehat atau tidak,” ungkap Bupati Bogor.
Dirinya juga menegaskan bahwa, dalam video yang viral kemarin, ternyata setelah ditelusuri ibu hamil tersebut tidak terpapar covid, hanya ingin menanyakan tentang BPJS ke Puskesmas. Justru yang memvideokan satu orang itu justru ternyata positif Covid-19.
“Ini ada simpang siur informasi, untuk perekam video viral yang positif itu sudah ditangani oleh Satgas Covid-19 ke Wisma Kemang untuk di Isolasi,” imbuhnya. (Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor)
“Kejadian ini bisa menjadi contoh dan bahan pembelajaran jangan sampai terjadi kembali di Puskesmas manapun, serta masyarakat harus aman dan nyaman saat membutuhkan pengobatan,” katanya.
Ade Yasin mengaku telah perintahkan Kadinkes untuk memperbaiki dan mengevaluasi pelayanan di seluruh Puskesmas agar masyarakat kembali aman dan nyaman saat berobat.
“Ini menjadi pembelajaran buat Dinas Kesehatan tentunya agar kejadian serupa tidak terulang,” tutupnya. (TKP/Adenan/Taufik)