Diduga akibat truk mengalami rem blong, terjadi kecelakaan maut telan 8 korban jiwa dan 11 orang luka-luka terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (5/2/2025) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. (Tangkap layar video beredar di Whatsapp).
Klikpos.net – Gerbang Tol Ciawi telah dibuka kembali setelah sebelumnya terjadi kecelakaan mengerikan semalam yang menelan korban jiwa 8 orang dan 11 korban luka.
Kepastian gerbang Tol Ciawi di Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, telah dibuka kembali itu diungkapkan Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono.l
“Gerbang tol sudah kami buka, memang masih ada dua gerbang tol yang tidak digunakan belum bisa digunakan karena memang mengalami kerusakan,” kata Kompol Yudi kepada Antara, Rabu (5/2/2025) dini hari.
Kompol Yudiono juga menyebutkan pihaknya telah mengevakuasi seluruh korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi. Demikian pula seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dibersihkan dari jalan tol.
“Sudah dievakuasi semua korban, udah dibawa ke rumah sakit, kemudian material kendaraan udah dibawa semua sudah dievakuasi hanya sisa galon-galonnya saja,” ujarnya.
Seiring dengan itu akun X Jasa Marga menyebutkan Gerbang Tol Ciawi 2 telah dibuka. Namun Jasa Marga masih menutup layanan untuk Gardu 07, 05, 03, dan 01.
“04.00 WIB #Tol_Jagorawi GT Ciawi 2 Gardu 07, 05, 03 dan 01 arah Jakarta DITUTUP SEMENTARA, proses perbaikan. GUNAKAN lajur kiri Gardu 11, 13 dan 09, harap berhati – hati dan tertib di antrian,” demikian ditulis @PTJASAMARGA di akun X.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo menjelaskan, peristiwa kecelakaan di ruas jalan Tol Bogor Jakarta tepatnya di Gate Tol Ciawi 2 terjadi pada Selasa sekitar pukul 23.30 WIB.
Kecelakaan maut yang menghancurkan bangunan gerbang tol itu juga mengakibatkan sebanyak enam unit kendaraan mengalami kerusakan, tiga diantaranya rusak terbakar dan tiga lainnya ringsek.
Saat itu truk dengan muatan galon melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta, kemudian mengalami rem blong tepat di gerbang tol.
“Diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem (rem blong) sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol) tiga kendaraan hancur terbakar, tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan,” ujar Kombes Eko
Kecelakaan maut tersebut telah memakan korban jiwa 8 orang dan mengakibatkan 11 orang luka-luka. (Adenan/Taufik)
Berbagai sumber
